Sadar datang ketika badan tak kuat lagi bergerak Mencekik botol membanting kartu mengumpat-ngumpat Merendahkan orang yang ingin menolong Mengangkat dari Lumpur dosa Melumuri seluruh tubuh Sadar datang ketika nafas tersangkut ditenggorokan Terasa bagai seribu tusukan pedang Menusuk mengoyak mencabik-cabik Sadar

Beberapa orang tertawa melihatku lama-kelamaan aku sendiri terbahak melihat kenyataan diriku “hai insan— bangunlah dari tidur panjangmu lihat pada cermin keadaanmu saat ini—-“ huh, ejekan yg membuatku benar-benar terbelalak seburuk itukah aku sekarang sekecil itukah aku dihadapan mereka benar-benar tak

Izinkan aku nyatakan ini semua Biarkan aku bebaskan gejolak di dada Untuk kali iniā€¦ saja Ku mohon tegarkan aku dengan senyummu Detak jantungku makin memburu Tanpa sadar kata itu meluncur sudah Legakah aku, puaskah aku dengan ini semua? Sejenak aku