Pythagoras merupakan salah satu matematikawan kuno yang berhasil menemukan sebuah teorema dalam segitiga. Hingga saat ini, teorema pytahgoras sangat digunakan untuk berbagai macam keperluan dan selalu diajarkan dibangku sekolahan. Untuk materi Pythagoras, siapapun harus paham betul tentang rumusnya. Namun agar bisa lebih paham tentang Rumus phytagoras, maka perlu diketahui terlebih dahulu tentang pengertian Pythagoras. Apa sebenarnya Pythagoras? Teorema yang satu ini berhubungan dengan sebuah betuk bangun datar segitiga. Di mana sisi miring dari segitga merupakan akar dari jumlah kuadrat sisi lainnya.
Namun untuk teorema sepert ini berlaku hanya untuk segitiga siku-siku. Untuk segitiga yang tidak beraturan maka mencari sisi miringnya tentu tidak bisa menggunakan teorema Pythagoras. Untuk Anda yang sudah pernah menimba ilmu secara formal, biasanya rumus dan teorema ini sangatlah wajib untuk dipelajari. Bahkan sejak sekolah dasar telah diperkenalkan tentang Pythagoras. Apakah Anda mengingatnya? Jika belum, ikuti terus penjelasannya di sini. Dalam artikel ini akan diberikan informasi tentang cara menguasai rumus dan juga bagaimana caranya agar bisa menjawab berbagai macam soal Pythagoras.
Rumus Phytagoras dan Cara Menguasainya
Bagaimana caranya untuk bisa mengusai Rumus phytagoras? Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk bisa menguasai materi tentang Pythagoras ini. Agar lebih jelas dan agar membuat Anda lebih paham, simaklah penjeasannya berikut ini:
- Pertama, Anda harus tahu persis seperti apa rumusnya. Rumus dari Pythagoras adalah sisi a kuadrat ditambah dengan sisi b kuadrat sama dengan c kuadrat. Sehingga, jika ingin tahu berapa sisi miring atau biasanya sisi c, maka rumusnya adalah akar dari jumlah sisi a kuadrat dan sisi b kuadrat. Dengan keterangan, sisi a dan b merupakan sisi alas dan tinggi atau sisi yang tegak lurus. Hal ini wajib diperhatikan lantaran memang rumus dan teorema ini hanya untuk segitia siku-siku.
- Kedua, bisa juga dengan menghafal beberapa angka yang biasa menjadi sisi-sisi Pythagoras atau biasa disebut sebagai pola angka Pythagoras. Pola yang sering keluar dan wajib dihafalkan adalah 3-4-5. Dari pola ini bisa berkembang menjadi 6-8-10 dan sebagainya. Lalu, ada juga pola seperti 5-12-13 dan 7-24-25. Berbagai pola lainnya juga perlu dihafalkan jika ingin lebih lancar dalam mengerjakan soal. Tanpa harus mengingat rumus dan tanpa harus menghitungnya, maka akan langsung tahu berapa angka-angkanya.
Latihan dengan Berbagai Model Soal
Tentu saja rumus yang telah dipelajari perlu sekali digunakan untuk berlatih. Rumus dari Pythagoras tadi harus dicoba untuk mengerjakan berbagai macam model soal termasuk juga soal-soal pengembangan. Cara ini sangatlah dianjurkan untuk Anda yang akan menghadapi ujian tentang Pythagoras. Dengan sering berlatih, Anda bisa lebih cepat untuk menjawab berbagai macam soal tentang teorema yang satu ini. Selain untuk mengaplikasikan rumus, bisa juga Anda berlatih untuk mengingat berbagai pola angka Pythagoras yang telah tersedia.
Itulah tadi ulasan tentang bagaimana cara mengusasi teorema dan Rumus phytagoras. Berbagai ulasan tadi bisa Anda baca berulang kali hingga menjadi sangat paham dan nantinya bisa Anda langsung praktikkan untuk bisa lebih paham dengan bahasan yang satu ini. Pada intinya, teorema Pythagoras berlaku untuk menemukan berapa panjang dari sisi miring disebuah segitiga siku-siku. Dengan rumus dan perhitungan yang tepat, maka besaran panjang dari sisi miring tidak akan sulit untuk ditemukan. Dan untuk bisa lebih lancar dalam menjawab berbagai macam soal tentang Pythagoras, maka perlu sekali Anda rajin untuk berlatih.